Kepala Sekolah Dasar (SD) se Kota Bandung ikuti Pembinaan Bela Negara, Kodam III Siliwangi Apresiasi

Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Aminudin S.I.P mewakili Pangdam III/Slw Mayjen TNI Mohammad Fadjar, gelar Pembinaan Bela Negara bersama para peserta kepala sekolah dasar se Kota Bandung, Selasa, (26/3/2023).Foto : dok kodam III SLW9

Bandung, Inbewara,  Kodam III/Siliwangi bersama Dinas Pendidikan Kota Bandung menggelar Pembinaan Bela Negara Bagi Kepala Sekolah Dasar se-Kota Bandung, dengan mengambil tema Melalui Penguatan Gerakan Sekolah Sehat dan Cerdas.

Kegiatan tersebut diikuti 490 peserta para Kepala Sekolah Dasar se-Kota Bandung ini dilaksanakan di Gedung Graha Tirta Siliwangi Jl. Lombok No.10 Kota Bandung, Selasa, (26/3/2024).

Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Aminudin S.I.P mewakili Pangdam III/Slw Mayjen TNI Mohammad Fadjar, dalam pembukaan menyatakan bahwa pelatihan bela negara sangat penting dilakukan sebagai salah satu sarana untuk membentuk karakter dan semangat cinta tanah air pada generasi muda.

“Kita harus menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, menyediakan fasilitas dan program pendidikan yang berkualitas, serta mendorong partisipasi aktif siswa dalam kegiatan bela negara,” kata Aminudin.

Dirinya berharap melalui Pembinaan Bela Negara Gerakan Sekolah Sehat dan Cerdas Sekolah Dasar, dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air, nasionalisme dan semangat bela negara di kalangan generasi muda khususnya di Kota Bandung.

“Bela negara merupakan hak dan kewajiban setiap Warga Negara Indonesia, seperti yang diamanatkan dalam UUD 1945,” kata Aminudin.

“Bela negara tidak hanya diartikanO dengan mengangkat senjata di medan tempur, namun di era modern bela negara diwujudkan dengan berbagai bentuk, salah satunya melalui gerakan sekolah sehat dan cerdas,” ungkapnya.

Acara diawali pembinaan bela negara mengajar menampilkan tarian Kujang oleh siswa-siswi dari SDN 200 Leuwi Panjang dan kesenian angklung oleh SDN 261 Margahayu Kota Bandung.

Acara bela negara dikemas secara kolaboratif dengan melibatkan bidang kesehatan maupun akademis. Pada kesempatan tersebut materi bela negara disampaikan oleh Kapten Arh Joko Januardi, sedangkan sosialisasi bahaya TBC oleh Johny Sulistio dan materi cinta matematika oleh Raden Ridwan Hasan Saputra.

***(DIN)